Selasa, 02 Juli 2019

Tugas UAS Ekonometrika


TUGAS UAS EKONOMETRIKA
PENGUJIAN DATA MENGGUNAKAN SPSS


Nama  : Umi Daimatul Muhadzabah
NIM    : 2016020214
Fakultas Ekonomi Manajemen.B2


HUBUNGAN LINGKUNGAN KERJA, PELATIHAN KERJA DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN
DI YAYASAN LAZKU JAWA TENGAH
A.    Uji Validitas
Uji validitas kuesioner digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu kuesioner. Pada pengujian data di SPSS ini menggunakan metode pearson corelation product moment  dengan tingkat signifikansi r­­tabel sebesar 5% atau 0,05.

Keterangan :

1)       Lingkungan Kerja (X1)
Correlations

LK1
LK2
LK3
LK4
LK
LK1
Pearson Correlation
1
,000
,096
,046
,491*
Sig. (2-tailed)

1,000
,686
,846
,028
N
20
20
20
20
20
LK2
Pearson Correlation
,000
1
,051
,111
,447*
Sig. (2-tailed)
1,000

,830
,640
,048
N
20
20
20
20
20
LK3
Pearson Correlation
,096
,051
1
,423
,625**
Sig. (2-tailed)
,686
,830

,063
,003
N
20
20
20
20
20
LK4
Pearson Correlation
,046
,111
,423
1
,707**
Sig. (2-tailed)
,846
,640
,063

,000
N
20
20
20
20
20
LK
Pearson Correlation
,491*
,447*
,625**
,707**
1
Sig. (2-tailed)
,028
,048
,003
,000

N
20
20
20
20
20
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

2)      Pelatihan Kerja (X2)

Correlations

PK1
PK2
PK3
PK4
PK
PK1
Pearson Correlation
1
,606**
,304
,313
,715**
Sig. (2-tailed)

,005
,193
,179
,000
N
20
20
20
20
20
PK2
Pearson Correlation
,606**
1
,563**
,379
,805**
Sig. (2-tailed)
,005

,010
,099
,000
N
20
20
20
20
20
PK3
Pearson Correlation
,304
,563**
1
,211
,707**
Sig. (2-tailed)
,193
,010

,371
,000
N
20
20
20
20
20
PK4
Pearson Correlation
,313
,379
,211
1
,455*
Sig. (2-tailed)
,179
,099
,371

,044
N
20
20
20
20
20
PK
Pearson Correlation
,715**
,805**
,707**
,455*
1
Sig. (2-tailed)
,000
,000
,000
,044

N
20
20
20
20
20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

3)      Pengembangan Karir (X3)
Correlations

PKar1
PKar2
PKar3
PKar4
PKar
PKar1
Pearson Correlation
1
,588**
,524*
,247
,706**
Sig. (2-tailed)

,006
,018
,293
,000
N
20
20
20
20
20
PKar2
Pearson Correlation
,588**
1
,497*
,092
,648**
Sig. (2-tailed)
,006

,026
,701
,002
N
20
20
20
20
20
PKar3
Pearson Correlation
,524*
,497*
1
,285
,796**
Sig. (2-tailed)
,018
,026

,223
,000
N
20
20
20
20
20
PKar4
Pearson Correlation
,247
,092
,285
1
,548*
Sig. (2-tailed)
,293
,701
,223

,012
N
20
20
20
20
20
PKar
Pearson Correlation
,706**
,648**
,796**
,548*
1
Sig. (2-tailed)
,000
,002
,000
,012

N
20
20
20
20
20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).


4)      Kinerja Karyawan ( Y)
Correlations

KK1
KK2
KK3
KK4
KK
KK1
Pearson Correlation
1
,467*
,122
,052
,638**
Sig. (2-tailed)

,038
,608
,828
,002
N
20
20
20
20
20
KK2
Pearson Correlation
,467*
1
-,098
,145
,524*
Sig. (2-tailed)
,038

,681
,542
,018
N
20
20
20
20
20
KK3
Pearson Correlation
,122
-,098
1
,098
,591**
Sig. (2-tailed)
,608
,681

,681
,006
N
20
20
20
20
20
KK4
Pearson Correlation
,052
,145
,098
1
,511*
Sig. (2-tailed)
,828
,542
,681

,021
N
20
20
20
20
20
KK
Pearson Correlation
,638**
,524*
,591**
,511*
1
Sig. (2-tailed)
,002
,018
,006
,021

N
20
20
20
20
20
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).


Berdasarkan hasil uji validitas menggunakan SPSS, maka dapat disimpulkan bahwa keseluruhan butir pertanyaan pada kuesioner yang berjumlah 35 tersebut adalah valid karena r hitung­ masing-masing pertanyaan lebih besar dari rtabel (rhitung > 0,279). Dengan demikian, butir-butir pertanyaan dalam variabel HUBUNGAN LINGKUNGAN KERJA, PELATIHAN KERJA DAN PENGEMBANGAN KARIR DI YAYASAN LAZKU JAWA TENGAH layak digunakan sebagai instrumen penelitian.


B.     Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel. Suatu kuesioner dikatakan reliable atau handal apabila jawaban responden konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Metode pengukuran reabilitas menggunakan metode Cronbach Alpha. Reliabilitas suatu instrument memiliki tingkat reliabilitas tinggi apabila nilai koefisien Cronbach Alpha yang diperoleh > 0,60.

1.  Variabel Lingkungan  kerja ( x1 )

       Hasil Uji Reliabilitas

Case Processing Summary

N
%
Cases
Valid
20
100,0
Excludeda
0
,0
Total
20
100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.




Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
,366
4


2.  Variabel Pelatihan kerja ( x2)

Hasil Uji Reliabilitas

Case Processing Summary

N
%
Cases
Valid
20
100,0
Excludeda
0
,0
Total
20
100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.


Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
,725
4


3.  Variabel Pengembangan karir ( x3)

Hasil Uji Reliabilitas

Case Processing Summary

N
%
Cases
Valid
20
100,0
Excludeda
0
,0
Total
20
100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.


Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
,698
4


4. Variabel Kinerja karyawan ( Y)

Hasil Uji Reliabilitas

Case Processing Summary

N
%
Cases
Valid
20
100,0
Excludeda
0
,0
Total
20
100,0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.


Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
,370
4


Dari hasil uji reliabilitas tersebut, disimpulkan bahwa variabel Kinerja karyawan sebesar 0,370, Lingkungan Kerja sebesar 0,366,  Pelatihan Kerja sebesar 0,725 dan pengembangan karir  0,698 termasuk reliabel karena lebih besar daripada 0,600

C.    Uji Statistik Deskriptif
Analisis statistik deskriptif bertujuan untuk menggambarkan hasil dari  penelitian yang dapat dilihat dari nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata (mean) dan standar deviasi.
Hasil Uji Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N
Minimum
Maximum
Mean
Std. Deviation
LK
20
14
19
17,30
1,689
PK
20
12
20
16,30
2,130
PKar
20
12
19
16,85
1,843
KK
20
15
20
17,20
1,473
Valid N (listwise)
20









D.    Uji Asumsi Klasik
1)      Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal.
           
           Hasil Uji Normalitas
 
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual
N
20
Normal Parametersa,b
Mean
,0000000
Std. Deviation
1,33085406
Most Extreme Differences
Absolute
,142
Positive
,110
Negative
-,142
Test Statistic
,142
Asymp. Sig. (2-tailed)
,200c,d
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.


2)       Uji Multikolinieritas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi antar variabel independen.
Hasil Uji Multikolinearitas


Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t
Sig.
Collinearity Statistics
B
Std. Error
Beta
Tolerance
VIF
1
(Constant)
8,967
4,751

1,887
,077


LK
,175
,213
,201
,822
,423
,857
1,167
PK
,112
,197
,161
,566
,579
,627
1,595
PKar
,201
,219
,252
,917
,373
,677
1,476
a. Dependent Variable: KK






3)       Uji Heteroskedastisitas
Uji Heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda maka disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas.

             Hasil Uji Heteroskedastisitas


Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t
Sig.
Collinearity Statistics
B
Std. Error
Beta
Tolerance
VIF
1
(Constant)
2,349
2,862

,821
,425


LK
-,061
,118
-,141
-,514
,615
,822
1,216
PK
,108
,109
,317
,999
,334
,615
1,627
PKar
-,055
,123
-,138
-,445
,662
,644
1,554
KK
-,062
,136
-,124
-,452
,658
,817
1,224
a. Dependent Variable: ABSRES


4)      Uji Autokorelasi
Uji autokolerasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokorelasi. Model regresi yang baik adalah model regresi yang terbebas dari masalah autokorelasi. Salah satu cara untuk mendeteksi adanya autokorelasi yaitu dengan pengujian Durbin Watson(uji D-W).

                 Hasil Uji Autokorelasi


Model Summaryb
Model
R
R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
Durbin-Watson
1
,428a
,183
,030
1,450
2,033
a. Predictors: (Constant), LK, PK, Pkar
b. Dependent Variable: KK

E.     Interpretasi Hasil Persamaan Regresi Liniear

Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t
Sig.
B
Std. Error
Beta
1
(Constant)
8,967
4,751

1,887
,077
LK
,175
,213
,201
,822
,423
PK
,112
,197
,161
,566
,579
PKar
,201
,219
,252
,917
,373
a. Dependent Variable: KK


Analisi regresi linear digunakan untuk mengukur kekuatan antara dua variabel  ayau lebih, juga menunjukkan arah hubungan antara variabel dependen dengan independen. Anaisis regresi linear dapat digunakan untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

2)       Interpretasi Uji F



ANOVAa
Model
Sum of Squares
df
Mean Square
F
Sig.
1
Regression
7,548
3
2,516
1,196
,343b
Residual
33,652
16
2,103


Total
41,200
19



a. Dependent Variable: KK
b. Predictors: (Constant), LK, PK, PKar

Uji F bertujuan untuk mengetahui variabel independen secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap variabel dependen dan untuk mengetahui model dari regresi yang digunakan sudah fit (sesuai) atau tidak.  Kriteria pengambilan kesimpulan yaitu berdasarkan tingkat signifikan yang telah ditentukan (10%, 5%, 1%). Tingkat signifikan yang sering digunakan dalam penelitia ekonomi yaitu 5%. 

3)    Interpretasi Hasil Koefisien Determinasi

Model Summaryb
Model
R
R Square
Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
Durbin-Watson
1
,428a
,183
,030
1,450
2,033
a. Predictors: (Constant), LK, PK, PKar
b. Dependent Variable: KK

4). Interpretasi Hasil Uji t
Coefficientsa
Model
Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t
Sig.
B
Std. Error
Beta
1
(Constant)
8,967
4,751

1,887
,077
LK
,175
,213
,201
,822
,423
PK
,112
,197
,161
,566
,579
PKar
,201
,219
,252
,917
,373
a. Dependent Variable: KK






Tidak ada komentar:

Posting Komentar